Pemodelan Angka Prevalensi Stunting di Indonesia Menggunakan Regresi Nonparametrik Spline Truncated Multiprediktor
Abstract
Stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan yang dialami anak akibat gizi buruk, infeksi berulang, dan stimulasi psikososial yang tidak memadai.. Berdasarkan data Survei Status Gizi Nasional (SSGI) tahun 2022, prevalensi stunting di Indonesia adalah 21,6% dimana angka tersebut masih diatas angka standar menurut WHO yaitu 20%. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi angka prevalensi stunting di Indonesia menggunakan regresi nonparametrik spline truncated multiprediktor. Data penelitian merupakan data sekunder yang diambil dari Statistik Kesehatan 2022 dengan variabel respon berupa angka prevalensi stunting.












